Skip to content

Latest commit

 

History

History
92 lines (57 loc) · 7.39 KB

TRANSLATION.md

File metadata and controls

92 lines (57 loc) · 7.39 KB

Panduan Penerjemahan Bahasa Indonesia untuk react.dev

Berikut adalah panduan-panduan dasar dalam penerjemahan situs react.dev ke Bahasa Indonesia. Dokumen ini ditujukan bagi mereka yang baru mulai berkontribusi dan yang pernah berkontribusi sebelumnya. Apabila ada kekurangan, silakan berkontribusi dengan menyunting dokumen ini.

Referensi

Semua referensi mengenai penerjemahan terletak di bagian Wiki di repositori ini.

Apabila Anda ingin mendikusikan apapun mengenai proyek penerjemahan situs dokumentasi ini, termasuk umpan balik (feedback) mengenai Glosarium dan alur kerja (workflow), silakan ke bagian Discussions.

Menyunting konten secara lokal

Untuk menjalankan situs id.react.dev secara lokal, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Unduh dan instalasi Git, Node.js, dan Yarn.
  2. Buatlah fork dari repositori id.react.dev di akun Anda, kemudian clone repositori tersebut.
  3. Jalankan yarn di terminal untuk menginstalasi dependensi yang dibutuhkan.
  4. Jalankan yarn dev untuk menjalankan server lokal.
  5. Buka alamat localhost:3000 dalam peramban web Anda.

Konten dari situs id.react.dev terdapat dalam folder src/content, dan disimpan dalam format Markdown. Buka proyek id.react.dev dalam program penyunting teks Anda, dan mulailah menyunting. Konten dalam situs lokal akan diperbarui secara otomatis.

Klaim halaman supaya tidak ada pekerjaan ganda

Proses penerjemahan akan dilacak dalam issue reactjs#330. Pastikan Anda telah meng-klaim halaman yang ingin Anda terjemahkan supaya tidak terjadi pekerjaan ganda.

Perubahan mekanisme klaim penerjemahan

Sebagaimana yang bisa Anda lihat di issue reactjs#330, pada awalnya kami menggunakan penugasan terjemahan berbasis komentar. Namun proses tersebut terlalu menyulitkan dan berpotensi menghambat proses penerjemahan akibat aksi saling menunggu konfirmasi dan potensi miskomunikasi.

Oleh karena itu, terinspirasi dari mekanisme pembagian tugas di proyek WargaBantuWarga, kami mengubah mekanismenya menjadi penugasan berbasis Draft Pull Request.

Secara prinsip, siapa pun yang bersedia untuk menerjemahkan suatu halaman, silakan langsung buat Draft Pull Request sesegera mungkin terhadap issue terkait. Anda mungkin akan melihat beberapa issue yang mengandung deskripsi Assignee: @<username>. Teks tersebut hanyalah sisa dari proses penugasan yang sebelumnya, dan penugasan tersebut tidak ada artinya apabila tidak ada Draft Pull Request yang dibuat oleh kontributor yang ditugaskan di situ. Oleh karena itu, mulai saat ini, kami para pengelola repositori ini akan memprioritaskan Pull Request manapun (termasuk Draft Pull Request) sebagai suatu tanda penugasan diri Anda sendiri terhadap issue tersebut. Apabila ditemukan dua atau lebih Pull Request yang terkait dengan issue yang sama, maka kami akan memprioritaskan Pull Request yang lebih jauh kemajuannya dan lebih terkini pembaruannya.

Klaim penerjemahan melalui Draft Pull Request

Draft Pull Request merupakan pull request biasa, namun ia tidak dapat digabungkan ke branch utama sampai statusnya diubah menjadi "ready for review". Draft Pull Request menandakan bahwa pull request ini masih sedang dalam pengerjaan. Hal ini diperlukan untuk memberikan sinyal kepada kontributor lainnya bahwa terjemahan untuk halaman yang dimaksud di dalam issue tersebut sudah dimulai dan masih dikerjakan. Membuat Draft Pull Request juga merupakan cara yang lebih baik sebagai media komunikasi antara para kontributor karena informasi tambahan bisa disediakan di sana sembari melihat file-file yang diubah.

Dengan membuat Draft Pull Request untuk issue terkait, kita dapat asumsikan bersama bahwa Anda telah ditugaskan untuk menerjemahkan halaman tersebut, sehingga kontributor lain bisa memilih untuk menerjemahkan halaman yang lainnya. Apabila sebuah Draft Pull Request dari kontributor lain menggantung terlalu lama tanpa ada kemajuan yang jelas selama beberapa hari, Anda dapat mengambil alih tugas penerjemahan halaman tersebut dengan cara membuat Draft Pull Request Anda sendiri. Bisa dengan melanjutkan proses penerjemahannya dari commit terakhir oleh kontributor lainnya di Draft Pull Request yang menggantung tersebut, atau dengan memulainya dari awal lagi (dari commit di main branch).

Pembuatan Draft Pull Request

Langkah-langkah untuk membuat Draft Pull Request:

  1. Commit dan push perubahan terbaru ke forked repository Anda. Mohon merujuk ke @commitlint/config-conventional untuk membuat pesan commit atau Anda dapat menggunakan commitlint.io untuk membantu Anda membuat pesan commit.

  2. Pergi ke bagian Pull requests pada forked repository Anda, dan klik New pull request.

    Petunjuk-1

  3. Pilih forked repository Anda sebagai head repository, dan pilih branch tempat Anda membuat perubahan untuk bagian compare.

    Petunjuk-2

  4. Berikan judul dan deskripsi yang jelas mengenai pull request Anda. Pastikan Anda mengikuti pengisian deskripsi seperti keterangan di bawah.

    Petunjuk-3

  5. Pilih Create draft pull request (seperti pada gambar di atas) dan klik tombol berwarna hijau.

  6. Jangan lupa untuk menandai Draft Pull Request Anda sebagai Ready for review ketika Anda sudah melakukan semua perubahan yang diinginkan.

Pemberian deskripsi pull request

Agar pull request dapat berkaitan dengan issue, ada sebuah syarat teks yang harus dimasukkan ke dalam deskripsinya, yakni dengan format Closes #nomor-issue. Harap pastikan Anda menyebutkan nomor issue yang Anda kerjakan dengan benar. Ubah teks <!-- mention the issue that you're trying to close with this PR --> yang disediakan dari template menjadi nomor issue. Contoh, seperti pada reactjs#500:

Closes #372

## Description

Translate the **Quick Start** page.
Page URL: https://id.react.dev/learn

Apabila Anda melakukannya dengan benar, maka Anda akan melihat issue dan draft pull request tersebut saling terhubung sebagaimana yang tampak pada tangkapan layar berikut ini.

A Draft Pull Request linked to an Issue

An Issue linked to a Draft Pull Request