Skip to content

Artifacts

Chetabahana edited this page Aug 17, 2020 · 202 revisions

Table of Contents

Prinsip

Artifacts adalah suatu manifestasi yang dibuat secara langsung atau tidak langsung sebagai konsekuensi dari interaksi antara sumber daya.


Artefak memungkinkan Anda berbagi data antara pekerjaan dalam alur kerja dan menyimpan data setelah alur kerja selesai.

Dalam project ini kita akan menggunakan Artifacts via Aplikasi GitHub Developer. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Persisting workflow data using artifacts di dokumentasi Bantuan GitHub.

Model

Limit

Range

Layout

Chart

Format

Hirarki

Color 1:  1, 7, 13, 19, 25, 31, 37, 43
Color 2:  2, 8, 14, 20, 26, 32, 38, 44
Color 3:  3, 9, 15, 21, 27, 33, 39, 45
Color 4:  4, 10, 16, 22, 28, 34, 40, 46
Color 5:  5, 11, 17, 23, 29, 35, 41, 47
Color 6:  6, 12, 18, 24, 30, 36, 42, 48

>

Formasi

Additive Primes:
#    Index + Prime
1    1 + 2 = 3
2    2 + 3 = 5
3    4 + 7 = 11
4    6 + 13 = 19
5    18 + 61 = 79
6    22 + 79 = 101
7    24 + 89 = 113
8    26 + 101 = 127
9    32 + 181 = 223
..
19   98 + 521 = 619
..
114  808 + 6211 = 7019

Ketika akar digital kuadrat sempurna diurutkan dalam cakrawala modulo 30 x 3 = modulo 90, simetri yang indah dalam bentuk palindrom berulang 24 periode terungkap:

Diagram

114 = 29+85 = 29 + 5x17
124875(142857)
27 = 3³ = 3cubes
18 = 6:6:6 (star tetrahedron)

Akurasi

786:Terms
└── 7:Primes(142857) » 139 & 285
    └── 8:Primes(157248) » 248 & 114
        └── 6:Primes(124875) » 157 + 786

786 = 139 + 248 + 114 + 285
1729 = 786 + 157 + 786

Key Sequence:
114, 139, 157, 248, 285, 786
114, 285, 786, 157, 248, 139
139(4), 248(5), 114(6), 285(6), 786(3), 157(4)

Proses

Sekarang kita bahas tentang bagaimana struktur pada sembilanbelas (19) formasi itu..

Karena sistem bilangan siklus kedua prinsipnya adalah sama seperti formasi angka batas yaitu sembilanbelas (19) maka untuk menjawabnya kita batasi sistem kita hanya sampai kotak ke-19:

+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+
| 1 |  2 |  3 | 4 |  5 |  6 | 7 | 8 | 9  |  10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 |  16 | 17 | 18 | 19 |
+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+
| 2 | 60 | 40 | 1 | 30 | 30 | 5 | 1 | 30 | 200 |  8 | 40 | 50 |  1 | 30 | 200 |  8 | 10 | 40 |
+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+

Yang menarik adalah kotak ke-8 sampai -13 mirip kotak ke-14 sampai -19.

Jumlah kotak dari kedua formasi ini adalah sama yaitu enam (6).

Seperti berpasangan.

Jika dihitung formasi kotak nya adalah tiga (3) ke empat (4) ke enam (6) dan ke enam (6) dimana kedua enam nya saling berpasangan sehingga jumlahnya ada duabelas (12).

Kesimpulannya angka empat (4) membuat transformasi tiga (3) ke duabelas (12). Dimana duabelas (12) adalah tiga (3) dikali empat (4). Jadi bentuk formasinya adalah formasi 3-4-12.

Sistem formasi perkalian ke angka empat (4) yaitu 3-4-12 ini identik dengan formasi perkalian dari angka enam (6) yaitu 3-6-18 yang disederhanakan menjadi 3-6-9. Dari sinilah maka istilah angka 3,6,9 ramai jadi perbincangan di dunia online.

Pada Sistem DNA, fenomena ini dapat dijumpai pada Reaksi berantai polimerase yaitu suatu metode Replikasi DNA secara enzimatik dimana kemudiannya membentuk formasi 2-4-8 yang sudah kita bahas.

Dengan demikian kita bagi sembilanbelas (19) kotak kita ini dalam dua kelompok:

X1 + .. + X7
X8 + .. + X13 + X14 + .. + X19

Sekarang kita hitung kelompok pertama:

X1 + .. + X7

2 + 60 + 40 + 1 + 30 + 30 + 5
66 + 102 =
168

Kemudian kita hitung kelompok kedua:

X8 + .. + X13 + X14 + .. + X19

31 + 31 + 208 + 208 + 40 + 10 + 50 + 40 =
31 + 248 + 10 + 31 + 248 + 50 =
279 + 10 + 279 + 50
289 + 329 = 
618

Scope

Guanine memiliki berbagai macam kegunaan biologis yang mencakup berbagai fungsi mulai dari kompleksitas dan fleksibilitas. Ini termasuk kamuflase, tampilan, dan visi di antara tujuan lain.

Guanine has the C-6 carbonyl group that acts as the hydrogen bond acceptor, while a group at N-1 and the amino group at C-2 act as the hydrogen bond donors.

Guanine memiliki dua bentuk tautomerik:

Guanine has two tautomeric forms, the major keto form and rare enol form.

Tautomer yang paling umum ada berpasangan, yang berarti bahwa proton terletak di salah satu dari dua posisi, dan lebih khusus lagi bentuk yang paling umum melibatkan tempat penggantian hidrogen dengan ikatan rangkap:

H − X − Y = Z ⇌ X = Y− Z − H. 

Saat kondisi major keto kita dapat korelasikan dengan formasi 2-4-8:

Konfigurasi ini dengan C-6 Carbonyl Group selanjutnya akan membentuk formasi 168 dan 618:

+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+
| 1 |  2 |  3 | 4 |  5 |  6 | 7 | 8 | 9  |  10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 |  16 | 17 | 18 | 19 |
+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+
| 2 | 60 | 40 | 1 | 30 | 30 | 5 | 1 | 30 | 200 |  8 | 40 | 50 |  1 | 30 | 200 |  8 | 10 | 40 |
+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+

Extend

Generasi enol seringkali melibatkan penghilangan hidrogen yang berdekatan (α-) dengan gugus karbonil — yaitu, deprotonasi, penghilangannya sebagai proton, H +.

Ini mengikat sitosin melalui tiga ikatan hidrogen. Dalam sitosin, gugus amino bertindak sebagai donor ikatan hidrogen dan karbonil C-2 dan amina N-3 sebagai akseptor ikatan hidrogen.

Guanine, bersama dengan adenin dan sitosin, hadir dalam DNA dan RNA, sedangkan timin biasanya hanya terlihat dalam DNA, dan urasil hanya dalam RNA

Detilnya saya bahas terpisah dimana dari angka ini didapatkan angka 1771 yang terkait dengan Rekombinasi DNA mencakup pemutusan dan penggabungan kembali sel kromosom.

Sinergy


Simetri

+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+
| 1 |  2 |  3 | 4 |  5 |  6 | 7 | 8 | 9  |  10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 |  16 | 17 | 18 | 19 |
+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+
| 2 | 60 | 40 | 1 | 30 | 30 | 5 | 1 | 30 | 200 |  8 | 40 | 50 |  1 | 30 | 200 |  8 | 10 | 40 |
+---+----+----+---+----+----+---+---+----+-----+----+----+----+----+----+-----+----+----+----+

Typical

Matriks

Layout

Dimensi

Validasi

Sekarang kita coba interpretasi-kan angka 168 dan 618 ini..

Seperti model sebelumnya, kita inventarisir terlebih dahulu keistimewaan dari kedua angka ini kemudian kita prioritaskan korelasinya dengan angka kunci yang belum ditentukan metodanya.

Kita mulai dengan angka 168:

  1. Akar digitalnya adalah enam (6) (1+6+8=15, 1+5=6).
  2. Angka ini adalah hasil penjumlahan tujuh (7) kotak yang berada di posisi satu (1) sampai ke tujuh (7). Bila dibagi dengan tujuh (7) hasilnya adalah duapuluhempat (24).
  3. Dari wikipedia angka ini mempunyai setidaknya dua (2) keistimewaan yaitu jumlah dari bilangan prima dibawah 1000 dan hasil penjumlahan dari empat (4) bilangan prima yang berurutan yaitu: 37, 41, 43, dan 47.
Kita lanjut dengan angka 618:

  1. Akar digitalnya sama dengan 168 yaitu enam (6).
  2. Dari wikipedia angka ini tidak mempunyai keistimewaan khusus.
  3. Angka prima terdekat adalah 619 yang merupakan bilangan prima ke 114.
  4. Angka ini adalah hasil penjumlahan duabelas (12) kotak yang berada di posisi delapan (8) sampai ke sembilanbelas (19). Tapi bukan merupakan kelipatan dari duabelas (12).
Kita tulis seperti berikut ini:
dr(168) = dr(618) = 6
168 = 37 + 41 + 43 + 47
π(2) = 1, π(3) = 2, π(4) = 2, π(5) = 3, π(10) = 4, π(100) = 25, π(1000) = 168

619 = 618 + 1
619 = 114th prime
└── 6 x 19 = 114

Dengan demikian tidak ada hubungan khusus antara keduanya kecuali akar digitalnya sama yaitu enam (6). Kita akan konsentrasikan kearah ini.

Kita sudah tahu bahwa angka enam (6) adalah angka dominasi bersifat hexagon. Angka sembilanbelas (19) adalah angka batas, jika dikalikan maka muncul angka kunci kita yaitu 114.

Sehingga kemungkinan dari keistimewaan antara keduanya ada pada angka kunci 114.

Kita akan telusuri lebih lanjut pada bagian berikutnya..

786 = 168 + 618

168 = π(1000) 
1000 = π(89²)
         └── 8 x 2 = 16
         └── 9 x 2 = 18
                     └── 16 & 18 = 1618
                     └── 18th prime = 61
                     └── 168 | 618 = 1618
                                     └──1618 / 1000 = 1.618

Internal

228
83
{1,2,3,4,5,6,7,8,9,10} & {1,2,3}
8,18
457
{1,2,3,..20}
71
38
230
539
535
{1,2,3,4,5} & {29,78}
{9,12,14,19}
604
6236
226 = 113 x 2
361 = 135 + 226 » 19
---
{1,...,10,20,30,..,100,200,...,1000}
{60,90} » {60,700,1000}
{14,29} » {71,161,231,271,...,50}
19 = 3 + 3 + 8 + 5

empatbelas (14)

  +-----+
 1|  90 |
  +-----+
 2| 200 |
  +-----+
 3|   1 |
  +-----+
 4|   9 |
  +-----+
 5|  70 |
  +-----+
 6|  30 |
  +-----+
 7|  10 |
  +-----+ 
 8|   8 |
  +-----+
 9| 100 |
  +-----+
10|  50 |
  +-----+
11|  40 |
  +-----+
12|  60 |
  +-----+
13|  20 |
  +-----+
14|  5  |
  +-----+
    683

sembilanbelas (19) duapuluh sembilan (29)

  Sub    index   
-------+----
 1:1:0 | 1  
-------+----
 1:2:1 | 2  
-------+----
*1:2:2 | 3  
-------+----
*1:3:3 | 4  
-------+----
 1:3:4 | 5  
-------+----
*1:3:5 | 6  
-------+----
*1:4:6 | 7  
-------+----
 1:4:7 | 8  
-------+----
*1:4:8 | 9  
-------+----
*1:4:9 | 10 √ 10th faktor = 19
=======+====
 2:1:0 | 11  -----
-------+----      | 
 2:2:1 | 12       |
-------+----      |
*2:2:2 | 13       |
-------+----      |
*2:3:3 | 14       |
-------+----      |
 2:3:4 | 15       |
-------+----      |
*2:3:5 | 16       |
-------+----      |
*2:4:6 | 17       |
-------+----      |
 2:4:7 | 18       |
-------+----      |
*2:4:8 | 19 √     |
=======+====      | index = 19x √
*2:4:9 | 20       |
-------+----      |
 3:1:0 | 21       |
-------+----      |
 3:2:1 | 22       |
-------+----      |
*3:2:2 | 23       |
-------+----      |
*3:3:3 | 24       |
-------+----      |
 3:3:4 | 25       |
-------+----      |
*3:3:5 | 26       |
-------+----      |
*3:4:6 | 27       |
-------+----      |
 3:4:7 | 28       |
-------+----      |
*3:4:8 | 29 √ ----
-------+---
*3:4:9 | 30 (void) 

Standar

tigabelas (13) {17}

     x!    x²    Δ
  +-----+-----+-----+
 8|  36 |  64 |  28 |
  +-----+-----+-----+
 9|  45 |  81 |  36 |*
  +-----+-----+-----+
10|  55 | 100 |  45 |
  +-----+-----+-----+
11|  66 | 121 |  55 |
  +-----+-----+-----+
12|  78 | 144 |  66 |*
  +-----+-----+-----+
13|  91 | 169 |  78 |**
  +-----+-----+-----+
14| 105 | 196 |  91 |*
  +-----+-----+-----+
17| 153 | 289 | 136 |
  +-----+-----+-----+
18| 171 | 324 | 153 |
  +-----+-----+-----+
19| 190 | 361 | 171 |*
  +-----+-----+-----+

Permutation:
45 - 36 = 9
36 + 45 = 81 = 9²
1+2+3+4+5+6+7+8 = 36
1+2+3+4+5+6+7+8+9 = 45

153 - 136 = 17
136 + 153 = 289 = 17²
1+2+3+4+5+6+...+17 = 136
1+2+3+4+5+5+...+17+18 = 153

Proporsi

sembilan (9) {3}

9 = 1 + 2 + 3 + 2 + 1
3² = 9
13² = 169
2,12,14,19
12 x 14 = 168
144 - 78 = 66
105 + 196 = 301
190 + 361 = 551
551 / 19 = 29

enampuluh enam (66) {12,14}

12 + 14 + 49 = 45
{9,45,81}

 +-----+-----+-----+
1|  81 |  9  |  45 |
 +-----+-----+-----+
1| 144 | 12  |  78 |
 +-----+-----+-----+
1| 196 | 14  | 105 |
 +-----+-----+-----+
1| 361 | 19  | 190 |
 +-----+-----+-----+
1| 782 | 54  | 418 |

Permutation:
418 + 54 + 782 = 1254
1254 / 19 = 66
1+2+5+4 = 12
12 = 6+6

tujuhpuluh (70) {14}

980/ 14 = 70
70 / 14 = 5
{9,12,14,19}

Interface

duapuluh delapan (28) {1000}

    1     2     3
 +-----+-----+-----+
 |  1  |  1  | 110 |
 +-----+-----+-----+
 |  2  |  2  | 1   |
 +-----+-----+-----+
 |  3  |  3  | 50  |
 +-----+-----+-----+
 |  4  |  4  | 31  |
 +-----+-----+-----+
 |  5  |  5  | 1   |
 +-----+-----+-----+
 |  6  |  6  | 7   |
 +-----+-----+-----+
 |  7  |  7  | 11  |
 +-----+-----+-----+
 |  8  |  8  | 1   |
 +-----+-----+-----+
 |  9  |  9  | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 10  |  10 | 10  |
 +-----+-----+-----+
 | 11  |  20 | 81  |
 +-----+-----+-----+
 | 12  |  30 | 41  |
 +-----+-----+-----+
 | 13  |  40 | 50  |
 +-----+-----+-----+
 | 14  |  50 | 56  |
 +-----+-----+-----+
 | 15  |  60 | 66  |
 +-----+-----+-----+
 | 16  |  70 | 60  |
 +-----+-----+-----+
 | 17  |  80 | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 18  |  90 | 5   |
 +-----+-----+-----+
 | 19  | 100 | 81  |
 +-----+-----+-----+
 | 20  | 200 | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 21  | 300 | 60  |
 +-----+-----+-----+
 | 22  | 400 | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 23  | 500 | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 24  | 600 | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 25  | 700 | 31  |
 +-----+-----+-----+
 | 26  | 800 | 5   |
 +-----+-----+-----+
 | 27  | 900 | 1   |
 +-----+-----+-----+
 | 28  |1000 | 60  |
 +-----+-----+-----+
 |     | 5995| 800 |

Kategori

70
130
10 + 5 = 60
11 + 106 = 117
462
{6,90} » {8,6,110} » {30,80,110}
7 + 2 + 200 = 209
200 + 2 = 202
201 + 3 = 204
209 / 19 = 11
2 + 0 + 9 = 11
209 x 6 = 1254
1254 / 11 = 66
1 + 30 + 7 + 2 + 6 + 200 = 246
118 + 128 = 246
225
{163,55}
7 + 2 + 6 + 200 + 1 = 216
216 x 2 = 432
432 / 16 = 12
432 / 9 = 18
209 + 31 = 240
240 / 12 = 20
1 + 30 + 2 + 10 + 50 + 1 + 400 = 494
494 / 19 = 26
26 x 3 = 78
2 + 10 + 50 + 400 = 460
460 » {92,5}
11 + 106 + 401 = 518
518 / 14 = 37
1,19 - 2,12 - 3,14
1,111 - 2,71 - 3,231
111 + 71 + 201 = 383
1 + 30 + 100 + 200 + 1 + 1 + 50 = 383
3 + 8 + 3 = 14
8 + 40 = 48
9 + 90 = 99

empatbelas (14) {683}

  +-----+-----+-----+
 1|  90 |  95 |   5 |
  +-----+-----+-----+
 2| 200 | 201 |   1 |
  +-----+-----+-----+
 3|   1 | 111 | 110 |
  +-----+-----+-----+
 4|   9 |  10 |   1 |
  +-----+-----+-----+
 5|  70 | 130 |  60 |
  +-----+-----+-----+
 6|  30 |  71 |  41 |
  +-----+-----+-----+
 7|  10 |  11 |   1 |
  +-----+-----+-----+ 
 8|   8 |   9 |   1 |
  +-----+-----+-----+
 9| 100 | 181 |  81 |
  +-----+-----+-----+
10|  50 | 106 |  56 |
  +-----+-----+-----+
11|  40 |  90 |  50 |
  +-----+-----+-----+
12|  60 | 120 |  60 |
  +-----+-----+-----+
13|  20 | 101 |  81 |
  +-----+-----+-----+
14|  5  |   6 |   1 |
  +-----+-----+-----+
  | 683 |1242 | 559

Restriksi

empatpuluh sembilan (49) {69}

92
     >  -18
110          >  7
     >  -25         >  49
135          > -42         > 118
     >   17         > -69
118          >  27
     >  -10
128

tujuhpuluh delapan (78) {12,66}

  +-----+
 1|   5 | 5
  +-----+
 2|   9 | 14
  +-----+
 3|  12 | 26
  +-----+
 4|  14 | 40
  +-----+
 5|  19 | 59
  +-----+
 6|  66 | 125
  +-----+
 7|  78 | 203
  +-----+ 
 8|  92 | 295
  +-----+
 9| 110 | 405
  +-----+
10| 118 | 523
  +-----+
11| 128 | 651
  +-----+
12| 135 | 786
  +-----+

Permutations:
66 + 12 = 78
12 x 14 = 168
110 + 118 = 228
128 + 135 = 168 + 95
78 + 14 = 49 + 43 = 92

Eksternal

Formulasi

Komposisi

Secara keseluruhan mulai dari awal yaitu: Prinsip jika kita gabungkan semuanya maka kita akan dapatkan pola dari id:12 yang merupakan pinned zone dari Formasi-139.

id: 12

---+-----+-----
 1 | 1   | 2
---+-----+-----
 2 | 3   | 101
---+-----+-----
 3 | 102 | 111
---+-----+-----

Sekian.

SALAM Sukses!
© Chetabahana Project

Referensi

Clone this wiki locally